Hari Kartini, yang diperingati setiap tahun pada tanggal 21 April, bukan hanya sekadar momentum untuk mengenang jasa Raden Ajeng Kartini dalam memperjuangkan hak-hak perempuan, tetapi juga merupakan panggilan untuk terus memperjuangkan kesetaraan gender, terutama dalam bidang kesehatan.

Di balik semangat perjuangan Kartini untuk memberikan hak-hak yang setara bagi perempuan, terdapat makna yang mendalam dalam konteks kesehatan. Peringatan Hari Kartini mengingatkan kita akan pentingnya akses yang setara terhadap layanan kesehatan bagi semua individu, tanpa memandang jenis kelamin atau status sosial.

Dalam bidang kesehatan, kesetaraan gender memiliki implikasi yang signifikan. Terdapat berbagai tantangan dan disparitas yang dihadapi oleh perempuan dalam akses terhadap layanan kesehatan, mulai dari akses yang terbatas hingga stigma sosial terhadap kondisi khusus perempuan.

Salah satu aspek yang penting dalam peringatan Hari Kartini untuk bidang kesehatan adalah pemberdayaan perempuan dalam pengambilan keputusan terkait kesehatan mereka sendiri. Melalui pendidikan dan advokasi, perempuan dapat diberdayakan untuk mengambil kontrol atas kesehatan mereka, mulai dari kesehatan reproduksi hingga pencegahan dan pengelolaan penyakit.

Selain itu, peringatan Hari Kartini juga mengingatkan kita akan pentingnya meningkatkan kesadaran akan isu-isu kesehatan yang spesifik bagi perempuan, seperti kesehatan reproduksi, pencegahan kanker serviks dan payudara, serta perawatan maternal dan neonatal. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan kesehatan perempuan, sistem kesehatan dapat disesuaikan untuk memberikan layanan yang lebih baik dan responsif terhadap kebutuhan mereka.

Di tengah pandemi global seperti yang kita alami saat ini, peringatan Hari Kartini juga menjadi momentum untuk mengingatkan akan pentingnya perlindungan terhadap perempuan, baik sebagai pekerja kesehatan yang bekerja di garis depan maupun sebagai pengasuh di rumah tangga. Dukungan yang kuat dan perlindungan yang adekuat terhadap perempuan dalam konteks kesehatan menjadi kunci dalam memastikan kesejahteraan masyarakat secara keseluruhan.

Dengan demikian, peringatan Hari Kartini bukan hanya sekadar perayaan sejarah, tetapi juga merupakan panggilan untuk bertindak nyata dalam memastikan kesetaraan gender terwujud dalam semua aspek kehidupan, termasuk dalam akses terhadap layanan kesehatan yang berkualitas dan responsif terhadap kebutuhan perempuan.

Good morning 👋
STIKES Suaka Insan’s admission is still open 🔥
Come join us to become a professional health workers ✨
———
Register through pmb.stikessuakainsan.ac.id
Registration admin: 0812 5750 8842
——–

Salam Paulinian!
In Omnibus Caritas

#STIKESSuakaInsan #Admission #Nursing #Physiotherapy #PhysicalTherapy

Penulis:
Dr. Jodi Christian Indra Visnu, MPH
(Melalui media linkedin)

 

Banjarmasin, Indonesia – On March 4th, 2024, Dr Jodi Visnu, esteemed in the field of health sciences, delivered an insightful guest lecture on Therapeutic Communication at the prominent STIKes Suaka Insan in Banjarmasin City. This seminar, aimed at health science students, underscored the critical nature of building robust confidential communication channels. As future health professionals, the students were educated on the importance of trust-based, process-oriented interaction with patients, rather than focusing solely on outcomes.

STIKes Suaka Insan, founded in 1972, has long upheld the tradition of integrating character-building into its curriculum, emphasizing the value of soft skills in nurturing competitive graduates both within and beyond Indonesia’s borders. Dr Visnu’s engagement with the students served to strengthen this long-standing educational framework.

In a continuous pursuit of excellence, Dr Jodi Visnu extended his expertise by delivering another presentation on March 5th, 2024, at the Suaka Insan Hospital. His speech, centered on Entrepreneurship in Nursing, was timely and resonant, corresponding with the inauguration of the committee of the Indonesian National Nurses Association at the hospital. Amidst the momentous occasion, Dr Visnu’s address became a beacon of inspiration, encouraging nurses, especially those nearing retirement, to maintain a spirited approach to their careers and lives, embracing the philosophy that “age is just a number.”

Suaka Insan Hospital has been a cornerstone of healthcare since its inception in 1970. Both the educational institute and the hospital operate under the aegis of the Suaka Insan Foundation and are the result of the mission and ministry of the Sisters of Saint Paul of Chartres. Through these events, and the longstanding commitment of Suaka Insan’s establishments to excellence, Dr Jodi Visnu contributes to shaping a future where health workers are not only skilled in their craft but are also compassionate communicators and innovative entrepreneurs.

https://www.instagram.com/reel/C4MgKAFpvoK/?igsh=MTl0cmIydzdodno0dw%3D%3D

 

Sumber : https://www.linkedin.com/pulse/pioneering-therapeutic-communication-entrepreneurship-jodi-visnu-0ggqc/?utm_source=share&utm_medium=member_ios&utm_campaign=share_via

Selamat pagi seluruh civitas academic  STIKES Suaka Insan

Hari ini, dengan penuh kebanggaan dan semangat, kita berkumpul di sini untuk memulai kegiatan Almamater Week , kegiatan yang sangat Istimewa dan dirindukan. Saya senang dapat berbicara di depan Anda semua dalam rangka memulai Almamater Week dengan tema yang begitu menginspirasi:  “Sweet 17 to Achieve Dreams” : “Smart, Wonderful, Energy, Excellent, Together to Achieve Desires, Realities, Expectations, Aspirations, and Success.” Tema ini tidak hanya mencerminkan semangat kita sebagai komunitas akademik, tetapi juga menjadi pendorong bagi kita untuk mencapai potensi terbaik kita, memberikan kita kesempatan untuk merayakan perjalanan dan pencapaian kita, serta untuk merenungkan mimpi-mimpi yang akan kita kejar dalam tahun yang akan datang.

Angka 17 bukanlah sekadar angka cantik, unik dsb.

  • Angka ini mencerminkan tahun-tahun yang telah kita jalani Bersama, di bawah atap almamater kita tercinta, tahun-tahun yang telah membentuk kita, menginspirasi kita, dan mempersiapkan kita untuk mewujudkan impian kita.
  • “Sweet 17 to Achieve Dreams” bukan hanya tentang masa lalu. Tema ini juga menyoroti motivasi, harapan dan aspirasi kita untuk masa depan. Kita melangkah maju ke tahun yang baru, kita bersama-sama menetapkan tujuan yang unggul dan bermakna, kita mengejar mimpi-mimpi kita dengan semangat, keberanian, dan tekad yang tak tergoyahkan dan jangan lupa dengan semangat Paulinian yg harus kita hidupu, yakni: Kediplininan, Kesederhanaan dan Kerja keras dengan Motto “ In Omnibus Caritas (segalanya dalam kasih)

Sebagai anggota komunitas sekolah ini, kita memiliki tanggung jawab untuk mendukung satu sama lain dalam mencapai mimpi-mimpi kita. Mari kita berlomba-lomba untuk menjadi inspirator, motivator bagi sesama, karena kita tahu bahwa ketika kita bersatu, tidak ada yang tidak mungkin.

Dalam sepekan ini, kita akan melakukan tujuan yang sama yakni untuk merayakan bukan hanya prestasi akademik, tetapi juga semangat kolaborasi, berbagi keunggulan dalam setiap bidang, dan berbagi energi positif yang membawa kita ke arah keberhasilan. Ini merupakan moment yang tepat bagi kita semua untuk bersatu, menggabungkan kecerdasan, keajaiban, dan semangat untuk mencapai visi bersama.

Dalam perjalanan ini, mari kita bersama-sama membangun kecerdasan, tidak hanya kecerdasan akademik, tetapi juga kecerdasan emosional dan sosial. Kita harus menjadi cerdas dalam memecahkan masalah, cerdas dalam berkomunikasi, dan cerdas dalam membangun relasi yang positif satu sama lain.

Keajaiban itu nyata setiap hari mulai dari peristiwa kecil/sederhana, bahkan dalam pergulatan, persoalan dan kesulitan kita, terutama di lingkungan akademik yang dinamis ini. Mka mari kita terbuka untuk melihat dan menghargai serta mensyukuri anugerah Tuhan dalam keajaiban di sekitar kita, baik dalam pencapaian individu maupun dalam keberhasilan kolektif sebagai sebuah tim/ komunio.

Mari kita mengisi diri dengan energi positif yang tak terbatas, untuk tetap bergerak maju meskipun dihadapkan pada banyak tantangan, godaan dan kecenderungan yang tidak sehat dan merusak, karena energi merupakan kunci untuk mempertahankan semangat dan daya tahan.

Keunggulan menjadi prioritas tujuan yang harus kita kejar setiap hari. Karena kita  semua memiliki potensi untuk menjadi yang terbaik dalam bidang masing-masing, dan melalui dedikasi dan kerja keras, kita dapat mencapai standar keunggulan yang kita impikan.

Dalam kesatuan kita dapat mencapai keinginan, realitas, harapan, aspirasi, dan kesuksesan kita. Dalam perjuangan ini, mari kita terus mendukung dan menginspirasi satu sama lain, karena kita akan lebih kuat dikala kita bersat (belajar dari sapu lidi: Ketika lidi itu sendiri, dia tidak banyak manfaatnya, bahkan akan mudah patah dan dipatahkan, tetapi Ketika lidi itu disatukan ia akan lebih kuat/kokoh dan berdayaguna)

Selamat merayakan Almamater Week ini dengan sukacita, semangat dan tekad kuat untuk mencapai hal-hal besar bersama. Mari kita jadikan pekan ini sebagai tonggak sejarah dalam perjalanan akademik dan pribadi kita.

Salam sejahtera untuk kita semua. Salam Paulinian:”In Omnibus Caritas”.

Yudisium Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners TA 2022/2023

Yudisium Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners TA 2022/2023

Yudisium Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners T.A 2022/2023 dilaksanakan pada tanggal 25 Agustus 2023 di Maria Gorety Hall, Gedung Paulus Lantai 3 Kampus STIKES Suaka Insan

Seluruh civitas akademika STIKes Suaka Insan mengucapkan selamat dan sukses atas Yudisium Program Studi Sarjana Keperawatan dan Profesi Ners TA 2022/2023. Proficiat!

Ujian Akhir Semester Mahasiswa STIKES Suaka Insan Semester Genap 2023 dilaksanakan mulai tanggal 16 Januari – 21 Januari 2023